Siap Dalami Ilmu Islam, Lima Alumni SMA Thursina Angkatan 3 Teruskan Studi di Universitas Al Azhar

Negeri Piramida menjadi salah satu negara tujuan bagi penuntut ilmu syariah. Seperti lima alumni Thursina IIBS yang telah menapakkan kakinya di Universitas Al-Azhar pada (31/12/2022) lalu. 

Sebanyak 5 alumni SMA angkatan 3 berhasil lolos dalam seleksi untuk studi di UNiversitas Al Azhar, Kairo, Mesir. Empat diantaranya mengambil Program Studi Usuluddin, mereka adalah Satya Wira, Muhammad Soleh, Maylafaizah Azzahra dan Aninda Salsabila. Sementara Muhammad Amiq Irfan Abu Khafi melanjutkan studinya pada Jurusan Syari'ah.

   

Persiapan yang dilakukan cukup panjang, selama tiga tahun mereka harus berproses dengan kurikulum Al-Azhar. Saat pagi hari mereka harus mengikuti program reguler materi sebagai persiapan tes masuk Al Azhar. Sementara pada sore hari harus mengikuti program intensif bahasa. Terakhir mereka harus menempuh ujian syahadah Azhar, proses ini menjadi penentu kelulusan untuk mendapatkan beasiswa di Universitas Al Azhar.

“Alhamdulillah santri Thursina semua lulus mata pelajaran kurikulum Al Azhar dengan nilai rata-rata Jayyid Jiddan (memuaskan),” ungkap Coordinator International Affairs, Ustadz Husni mubarok, Lc. Santri yang dinyatakan lolos program ini akan mendapat prioritas untuk melanjutkan kuliah di Universitas Al-Azhar tanpa melalui tes, tanpa biaya dan tanpa mengikuti kelas bahasa lagi. Sabtu, 31 Desember 2022 lalu menjadi waktu keberangkatan lima alumni Thusina ini ke Negeri Gurun.

   

Ustadz Husni menambahkan, setelah tiba di Mesir mereka langsung mengurus administrasi daftar ulang dan langsung melakukan persiapan ujian semester yang sering diistilahkan dengan termin I. “Semoga alumni kita dapat menggali keilmuan keislaman dari kampus yang terkemuka dengan ilmu dan ulama serta mampu menerapkan nilai-nilai washatiyah (moderat),” pungkas Ustadz Husni.

Ustadz Husni menambahkan, peran Alumni Thursina yang lebih dulu berada di Al Azhar menjadi salah satu kelebihan. Mahasiswa baru Al Azhar dari Thursina disambut dengan hangat sejak kedatangan di Mesir oleh Alumni Thursina. Selain itu, kedepannya juga banyak dibimbing oleh alumni yang sudah lebih dulu kuliah di Al Azhar. 

"Dengan adanya alumni ini santri yang mau melanjutkan dengan mudah mendapatkan pendampingan belajar, dapat dengan mudah mendapatkan pendampingan dalam pengurusan administrasi perkuliahan nantinya," ujar Ustadz Husni melengkapi. 

Tak henti-hentinya Thursina IIBS terus berupaya menyiapkan santrinya yang hendak studi ke luar negeri. Semangat itu tercermin melalui Thursina Internasional Affair Office (TIO) yang sejak awal melakukan proses pendampingan mulai dari pemetaan minat, pembinaan bahasa, pendaftaran kuliah, hingga pendampingan keberangkatan. (hel/lil)

Share this post