News Detail

Bulan Syawal memiliki satu tradisi yang lekat dikalangan muslim untuk berkumpul dan saling meminta maaf. Hal ini juga dilakukan keluarga besar Thursina International Islamic Boarding School (IIBS) dengan menggelar Halal bi Halal bagi seluruh Sumber Daya Manusia (SDM) pada (03/05) lalu. Agenda ini dihadiri oleh seluruh asatidz/asatidzah Thursina IIBS mulai dari Chairman dan CEO Thursina IIBS, Dewan Pakar, Guru, Staf Kependidikan, Murobbi/Murabbiyah, Staf Kerumahtanggaan beserta anggota keluarga masing-masing.

Berlokasi di Masjid Thursina, agenda ini menghadirkan pendakwah ternama sebagai pembicara, Gus Achmad Dhofir Zuhry. Dalam kultumnya beliau menyampaikan tentang pentingnya mempererat tali silaturahmi dan memaafkan satu sama lain, terutama dalam suasana halal bi halal yang menjadi momen untuk memperbaiki hubungan antar sesama. Selain itu beliau juga mengajak kepada semua guru agar kembali menata niatnya sebagai seorang pendidik serta lebih mengilhami kembali tugas sebagai seorang guru.

“Guru tidak hanya sekedar meneruskan pengetahuan dari buku kepada santri, namun juga menjadi tonggak terdepan dalam menanamkan dan menumbuhkan ketaqwaan kepada Allah, terlebih para santri ini dititipkan kepada kita dan mereka jauh dari orang tuanya masing-masing,” ungkapnya.

Lebih lanjut beliau menambahkan, profesi guru juga mengemban tugas-tugas kenabian. Selain mengajarkan pengetahuan, guru berperan dalam membentuk perilaku santri. Empat perilaku tersebut dapat diteladani dari sifat Rasul seperti Siddiq (jujur), Amanah (dapat dipercaya), Tabligh (menyampaikan kebaikan) serta Fathonah (cerdas).

“Standar moral seperti inilah menurut hemat saya penting untuk disampaikan kepada santri melalui bentuk-bentuk penanaman perilaku sedini mungkin. Hal-hal seperti inilah yang nantinya akan membawa kemajuan bagi bangsa,” imbuhnya

Sementara itu CEO Thursina IIBS, Ustadz Nur Abidin, M. Ed dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh SDM Thursina IIBS dalam agenda tersebut. Senada dengan Gus Dhofir, moment Halal bi Halal ini sudah semestinya dimanfaatkan untuk mempererat ukhuwah antar SDM. Selain itu juga untuk mengukuhkan niat untuk terus memberikan yang terbaik bagi santri.

Lebih lanjut beliau juga berharap kepada seluruh SDM Thursina IIBS agar saling mendukung dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama, serta menjalankan aktivitas dengan penuh keikhlasan dan kesabaran.

“Mewakili pimpinan kami memohon maaf yang sebesar-besarnya, semoga di momen hari raya ini kita dapat melapangkan hati untuk saling memaafkan, mendapat keberkahan dan pembaharuan pada seluruh aspek,” ungkap Ustadz Abidin.

Momen kehangatan Halal bi Halal ditutup dengan kegiatan saling berjabat tangan saling bermaafan dan akan bersiap menyambut kedatangan santri. (hel/Lil)