Milad ke-8 Thursina: Thursina Medical Clinic Siap Berkontribusi Layani Kesehatan Masyarakat

Thursina Medical Clinic (TMC) kini secara resmi membuka layanan pemeriksaan kesehatan untuk masyarakat umum setelah dilaunching dalam milad ke-8 Thursina IIBS. Bakti sosial, pengobatan gratis serta donor darah menjadi rangkaian kegiatan milad pada Kamis (22/12/2022 ) lalu. Sebanyak 75 kantong sembako berhasil disumbangkan pada masyarakat sekitar.

Dalam rangka miladnya yang ke-8 Thursina IIBS melebarkan kiprahnya dengan memberikan kontribusi pelayanan kesehatan pada masyarakat. Semangat itu diwujudkan dengan diresmikannya Thursina Medical Clinic (TMC) untuk melayani masyarakat umum mulai (22/12/2022) lalu.

   

Sebelumnya, TMC hanya diperuntukkan bagi santri Thursina. Kini masyarakat dapat berbondong-bondong melakukan check up kesehatannya di TMC. Fasilitas kesehatan yang memadai serta layanan dokter umum siap melayani. Konsultasi umum seputar kesehatan, check up gula darah, kolesterol, asam urat, pemeriksaan kesehatan umum, khitan dan layanan farmasi dalam skala kecil.

Secara simbolik peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh CEO of Thursina Ustadz Nur Abidin, M.Ed, Chairman of Thursina Ustadz Muhammad Ali Wahyudi, M.Pd dan Kepala Desa Landungsari Bapak Asyarul Khakim. Dihadiri lebih dari 75 perwakilan masyarakat sekaligus juga melakukan check up kesehatan dan pembagian sembako bagi masyarakat sekitar. Kepala Desa Landungsari mengaku sangat terbantu dengan dibukanya TMC untuk masyarakat umum. Menurutnya TMC menjadi satu-satunya klinik terdekat yang dapat diakses masyarakat sekitar.

  

“Saat ini TMC sedang dalam proses pengajuan untuk pengadaan fasilitas kesehatan tingkat I agar nantinya dapat melayani masyarakat yang menggunakan BPJS” ungkap kepala TMC Titis Widayanti, S.Pd. Saat ini TMC juga telah menggandeng beberapa apotek yang menjadi mitra. Sehingga masyarakat bisa menebus obat ke apotek yang menjadi rujukan.

Setelah seremoni peresmian berlangsung, sebanyak 75 masyarakat mengikuti pemeriksaan kesehatan secara gratis. Selanjutnya mereka menerima paket sembako sebagai wujud kepedulian sosial Thursina. Selain itu juga diadakan donor darah. Sebanyak 37 pasien menjadi pendonor untuk ditransfusikan darahnya kepada pihak yang membutuhkan.

   

Tak hanya di lingkup pendidikan, sebagai inspiring of education kini Thursina hadir memberikan layanan kesehatan untuk masyarakat. Upaya ini menjadi ikhtiar baru Thursina dalam menebar manfaat agar dirasakan masyarakat secara langsung. Chief of Relation & Enrolment Office Ustadz Sabar Arfin, S.T dalam sambutannya berharap agar kedepannya Thursina dapat melayani dan menjangkau masyarakat sekitar pondok dengan manfaat yang maksimal. Hal ini dicetuskan untuk saling berbagi manfaat bagi sesama sebagai bentuk perwujudan dari konsep rahmatan lil alamin. (hel/lil)

   

Share this post