Barakallah, 25 Santri SMA Thursina IIBS Berhasil Lolos SNBP 2024 dan 3 Santri Berhasil Lolos IUP di PTN Ternama

Thursina International Islamic Boarding School (IIBS) kembali membawa santri SMA nya untuk terus mengantarkan santrinya menuju universitas yang diinginkan. Sesuai dengan pengumuman yang dirilis Kementrian Pendidikan dan Budaya melalui program Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP), santri SMA Thursina IIBS berhasil lolos di Perguruan Tinggi Nasional (PTN) ternama sebanyak 25 santri angkatan V. 

Penerimaan seleksi jalur SNBP dilakukan melalui peninjauan prestasi yang dicapai calon mahasiswa seperti nilai rapor semester 1 – 5 serta prestasi akademik lainnya. Berkat prestasi yang telah diukir selama menempuh pendidikan di Thursina IIBS, mereka mampu bersaing dengan ribuan calon mahasiswa lain yang mendaftar melalui jalur ini hingga dinyatakan lolos. 

Rasa syukur dan bahagia turut dirasakan seluruh civitas akademika Thursina IIBS. Kepala sekolah Thursina IIBS, Ustadz A. Ali Syihabuddin,S.Si., M.Pd, mengucapkan selamat atas keberhasilan para santri dalam meraih prestasi tersebut. Ia juga berharap agar prestasi tersebut dapat dijadikan contoh bagi santri lainnya untuk terus berusaha dan meraih prestasi yang membanggakan. 

“Setelah SNBP masih akan ada lagi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Sehingga bagi santri yang belum lolos akan terus didampingi dan terus difasilitasi agar bisa menuju kampus dan jurusan yang diinginkan,” ungkapnya. 

Selain itu, santri Thursina juga berhasil lolos dalam International Undergraduate Program (IUP) di beberapa kampus. Diantaranya di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan di Universitas Gajah Mada. 

Beberapa perguruan tinggi yang berhasil mereka masuki antara lain Universitas Indonesia (UI), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Padjajaran, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (Pens), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta (UIN), Universitas Negeri Malang (UM), Para santri tersebut akan memulai perjalanan sebagai mahasiswa di perguruan tinggi tersebut pada tahun akademik mendatang.

Nama-nama santri yang berhasil lolos dalam IUP di antaranya:
Aufa Sultan Majid  Syahputra - Jurusan Computer Science - Universitas Gajah Mada
Muhammad Imam Kayyis - Jurusan Biologi - Universitas Gajah Mada
Muhammad Nawfal Zaki - Jurusan Arsitek Perkapalan - Institut Teknologi Sepuluh Nopember

      

Nama-nama santri yang berhasil lolos dalam SNBP di antaranya:
Azka Tsabitah Nurdin - Universitas Brawijaya - Kedokteran
Ghania Fazila Hadi - Universitas Brawijaya - Kedokteran
Khansa Ariena Nasution -  Universitas Indonesia - Arsitektur
Chrystalia Yusant Eka - Uin Jakarta - Kedokteran
Saharani Farhanjani - Universitas Brawijaya - Peternakan
Nayla Rayhana Zahrany -  Universitas Brawijaya - Teknologi Informasi
Nayla Herman Ramadhani - Universitas Brawijaya - Manajemen
Amelia Cahya Roosyida - Universitas Brawijaya - Kewirausahaan
Divia Putri Clarissa - Universitas Negeri Malang - Tata Boga
Cindy Lucky Ardana - Universitas Brawijaya - Ekonomi Keuangan Dan Perbankkan
Aura Quranie Salsabila -  Universitas Brawijaya - Psikologi
Ananta Akbar Pratama - Universitas Brawijaya - Teknik Informatika
Nayif Muhammad Dzaki - Universitas Padjadjaran - Kedokteran
Balaga Idnick - Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (Pens) - Mekatronika
Muhammad Zaki Baharudin - Universitas Brawijaya - Teknik Mesin
Alfa Nafi Ikhsando - Universitas Brawijaya - Kedokteran Gigi
Muhammad Olfat Razzani - Universitas Brawijaya - Statistika
Rozan Muwahid Zaman - Institut Teknologi Sepuluh Nopember - Fisika
Husain Fazl Baisa -  Institut Pertanian Bogor - Kedokteran Hewan Dan Biomedis
Ananda Yuda Sarfaraz - Universitas Brawijaya - Teknik Elektro
Bayu Rama Saputra - Universitas Gadjah Mada - Teknologi Hasil Perikanan
Tegar Insani Muttaqin Yasin - Universitas Brawijaya -  Administrasi Bisnis
Muhammad Abyaz Pasha - Universitas Brawijaya - Ilmu Hukum
Kautsar Staf Prawirohardio - Universitas Negeri Malang - Psikologi
Muhamad Esa Surya Susianto - Universitas Negeri Malang - Ilmu Komunikasi

     

    

    

    

    

  

Share this post