News Detail

Santri Thursina International Islamic Boarding School (IIBS) kembali meraih kejayaan dengan meraih 1 Medali Silver, 14 Medali Perunggu dan mengamankan 1st Runner Up dalam ajang International Mathematics Open for Young Achievers (IMOYA) 2023 yang digelar di Singapura (25–26/03) lalu.

Kegiatan yang berlokasi di Ballroom Hotel Parkroyal on Kitchener Road ini menjadi ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Skillshare. Selain menguji kemampuan matematika, ajang ini juga memberikan kesempatan kepada peserta bertemu dengan siswa-siswa berbakat dari berbagai negara di asia untuk memperluas jaringan dan pengalaman.

Raifan Muhammad Arif, santri yang tergabung dalam kegiatan tersebut mengaku bangga bisa mengikuti kejuaraan tersebut. Diluar prasangkanya, Ia berhasil mendapatkan medali perak untuk kategori individu. Tak hanya itu, Ia juga tergabung dalam kejuaraan kategori beregu. Ia dan timnya berhasil mengamankan 1st runner up. "Ini merupakan impian saya sejak lama dan saya bersyukur atas dua raihan ini, capaian ini tak mungkin saya dapatkan tanpa dukungan teman, keluarga dan guru-guru saya" ungkapnya.

Menurutnya mengikuti kejuaraan sangat penting dilakukan untuk mengukur capaian pembelajaran yang telah ia lakukan selama ini. Selain itu juga menjadi sarana untuk membangun relasi lebih luas. “Ujian dari sekolah membantu mengetahui capaian kita di tingkat sekolah, namun jika mengikuti kejuaraan internasional kita dapat mengetahui capaian dan level kita secara lebih luas lagi” imbuhnya.

Ia tak sendiri, bersama 14 santri dari Thursina IIBS lainnya ia menorehkan prestasi gemilang. Medali Silver kategori individu diraih santri atas nama Sein Hilamovi Ramadhan santri kelas 7. Sementara itu medali perak kategori individu juga diraih oleh Adam Sami Fahlavi, Muhammad Naufal Adqaury Ibnu Syaifa, Reyhan Rizki Mahawira, Baskoro Setyo Utomo, Muhammad Azzam Fahim Assiddiq, Kafi Muhammad, M Daivan Akbar Fadhlah, Khalief Alhakeem Suryawardana dan Fadh Djibran Nurroziqin Diputera. Mereka adalah santri kelas 7 SMP Thursina IIBS.

Dari jenjang SMA, medali perak juga diraih Rye Saladdin Akhtar, Omar Sadat, Nawfal Arkaan Abdillah dan Muhammad Dzaki Al Syaddad Ibnu Syaifa. Mereka berasal dari kelas 10 program Luar Negeri (LN). Sementara itu posisi 1st Runner up kategori tim level SMA juga diraihnya setelah ia bergabung bersama Rye Saladdin Akhtar, Omar Sadat, Nawfal Arkaan Abdillah serta Muhammad Dzaki Al Syaddad Ibnu Syaifa.

Di akhir Ia juga berbagi tips kepada sesama santri Thursina IIBS agar mudah dalam menghadapi soal matematika. Menurutnya penting sekali memperhatikan guru saat menjelaskan, menyimak dengan baik dan jika menemui kesulitan bisa segera bertanya. Selain itu perlu juga membiasakan diri dengan latihan soal, karena baginya matematika bukan hafalan namun pembiasaan melalui latihan soal. “Kuncinya saat menghadapi soal yang susah lebih baik ditinggal dulu, mendahulukan mengerjakan soal yang mudah karena dapat menghemat waktu,” tambahnya.

Melalui kemenangan ini santri kelas 10 itu berharap agar prestasinya bisa menjadi motivasi bagi santri lain untuk terus berusaha dan berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik. “Semoga kedepannya dapat meraih prestasi yang membanggakan, tidak hanya berhenti disini,” pungkasnya.(hel/lil)