News Detail

Dua santri Thursina International Islamic Boarding School (IIBS) kembali meraih prestasi, mereka adalah Galih Prasetyo Jati dan Malik Addien Maulana Yusuf yang dinyatakan lolos dalam seleksi penerimaan beasiswa Russian Government Scholarship 2023 (25/01).

Proses seleksi diselenggarakan secara langsung oleh Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia. Berlangsung sejak Oktober 2023 lalu, kedua santri kelas XII ini mengikuti rangkaian seleksi mulai dari administrasi hingga interview. Memiliki prestasi akademik menjadi syarat penting, nilai rata-rata rapor harus di atas 80.

“Proses seleksi beasiswa Rusia tahapannya pertama pengajuan beasiswanya dulu setelah beasiswa lolos pihak kedutaan akan mencarikan kampus sesuai referensi anak-anak mau ke mana, tahun pertama akan ditempatkan di kampus untuk belajar bahasa,” ungkap Manajer Pendaftaran Studi Luar Negeri, Ustadz Mohammad Suhaili, S.Pd

Jenis beasiswa yang akan dapat meliputi biaya keberangkatan dan biaya pendidikan penuh. Galih berencana akan menempuh jurusan business informatics sementara itu Malik akan menempuh jurusan hubungan internasional.

“Terkait keberangkatan nanti menunggu info dari pihak kedutaan. Biasanya paling lambat sekitar bulan Desember mulai kuliahnya itu di bulan Januari,” imbuhnya.

Di tahun sebelumnya, satu alumni juga berhasil lolos beasiswa serupa. Ia adalah nama Raden Galen Bratasena Wijaya.

Prestasi ini merupakan pencapaian yang membanggakan bagi segenap keluarga dan civitas akademika Thursina IIBS yang telah mendukung para santri dalam perjalanan pendidikan mereka. Raihan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk berani bermimpi dalam meraih prestasi.  Kesempatan ini menjadi ajang dalam mengembangkan potensi dan pengetahuan mereka, serta membawa dampak positif bagi bangsa dan masyarakat.

“Kami juga sudah dan sedang melakukan penjajakan dengan beberapa  kampus luar negeri. Tujuannya agar lulusan SMA Thursina dapat belajar di luar negeri dengan program beasiswa,” pungkasnya. (hel/lil)