Perbanyak Pengalaman Di Dunia Kerja, Thursina IIBS Terjunkan Santri Penjurusan di 32 Perusahaan

Sebagai bagian dari tahapan akhir dari Program Penjurusan di Thursina International Islamic Boarding School (IIBS), (18/4), sebuah rangkaian magang dimulai untuk melibatkan santri-santrinya di 32 perusahaan di dalam negeri. Sebanyak 45 santri diberangkatkan ke berbagai tempat guna melihat secara nyata dan praktek langsung sesuai dengan jurusan yang di ambil.

Ustadz Helmi Pakas Rivai, M.Pd, yang menjabat sebagai ketua jurusan CEO, menyatakan kegiatan ini merupakan bagian penting dari Program Penjurusan dan menjadi peluang bagi para santri untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah mereka peroleh dalam dunia industri. Lebih dari sekadar itu, magang ini diharapkan dapat melengkapi wawasan dan pengalaman para santri dalam dunia kerja secara praktis.

"Dengan program ini, santri memiliki kesempatan emas untuk memperluas jaringan dan merangkai portofolio yang akan berguna di masa depan," jelasnya.

Ustadz Helmi menambahkan sebelum memulai magang, para santri telah dipersiapkan dengan bekal ilmu yang diperlukan sebagai seorang CEO, termasuk manajemen personalia, pengembangan organisasi, dan kepemimpinan yang terinspirasi dari prinsip-prinsip kenabian. Selain itu di jurusan lain juga dibekali banyak pengetahuan dan briefing sebelum kemudian diberangkatkan ke masing-masing tempat.

   

Pengetahuan yang telah diperoleh di dalam kelas akan diperdalam lagi melalui pengalaman praktis di perusahaan tempat mereka magang. Selama dua minggu, santri-santrinya akan mengikuti tugas-tugas yang telah diberikan oleh supervisor-supervisor yang fokus pada soft skill yang hanya bisa didapat di lapangan. Sebagai tanggung jawab kepada sekolah, mereka diminta untuk menyusun laporan dan dokumentasi tentang kegiatan yang mereka lakukan.


Dengan menyelesaikan program ini, diharapkan para santri mampu menggabungkan pengetahuan dan pengalaman praktis, terutama dalam bidang manajemen dan kepemimpinan. "Magang ini memberikan kesempatan berharga bagi mereka untuk belajar dari para profesional dan bertumbuh dalam dunia bisnis," tambahnya.

Mengenai lokasi magang, Ustadz Helmi menjelaskan bahwa magang dilakukan di beberapa perusahaan yang memiliki kemitraan dengan Thursina IIBS. Selain itu, ada juga magang di perusahaan keluarga atau instansi pemerintah tempat orang tua santri bekerja, hal ini dilakukan untuk mempermudah pengawasan.

    

Beberapa perusahaan yang dijadikan mitra yaitu diantaranya: PT. Adhi Karya Tbk. Jakarta, PT. Mustika Persada Indah Sby, PT. Indotruck Utama Sby, PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang, Puskesmas Teritip Balikpapan, Kantor Notaris Heri-Gresik, CV. Hanwen-Contractor Sby, CV. Mellirendo Contractor Balikpapan, PT. Wahu (Pengolahan Limbah) Bekasi, Puskesmas Sorong Timur Papua Barat, Indonesia Magenta, CV. Marco (Distributor Alat Pertanian) Palu, Polresta Samarinda-Kaltim, RSUD Dr Iskak Tulungagung, PT Wilmar Nabati-Gresik, PT Kaltim Prima Coal, PT Siar Haramain Internasional Wisata, CV. Giza Bojonegoro, CV. U2 Studio Arsitektur Desain Balikpapan. (lil)

  

Share this post