Tazkia Students WON the Third Place on Khitobah Championship and the First Place on Quiz in ASEAN Region
Tazkia IIBS | “Raih mimpi dengan terus berkarya dan menunjukkan bakat diri” cetus Akhmad Dzulkafi penuh semangat sesaat sebelum berangkat untuk mengikuti Camp Da'i Muda (CDM) ke 6, Kamis (20/04) lalu.
Tazkia IIBS kembali mendelegasikan santri-santri berprestasinya dalam ajang kompetisi tingkat ASEAN yang diadakan Nurul Fikri Boarding School Lembang, Jawa Barat. Komitmen untuk terus melatih serta mengembangkan bakat para santri menjadi dasar Tazkia IIBS untuk mendorong para santri turut berpartisipasi di berbagai perlombaan tingkat nasional hingga internasional. Kali ini, 16 Santri didaulat sebagai perwakilan Tazkia IIBS yang selama empat hari (21-25/04) berkompetisi dengan delegasi berprestasi dari seluruh Indonesia dan beberapa negara Asia lainnya.
Pelaksana kegiatan tahunan ini pun memiliki maksud tersendiri dengan mengusung tema besar “Awaiting The Next Shalahuddin” untuk CDM tahun ini. " Shalahuddin adalah sosok yang patut untuk dicontoh para pemuda muslim hari ini, beliau telah menggoreskan tinta emas sejarah Islam dalam peradaban umat manusia sebagai pembebas Palestina. Sebagaimana seorang Pujangga Tersohor, Syaikh Mustofa Algholayani mengatakan “Sesungguhnya di tangan pemudalah urusan umat di genggam, dan di kaki-kaki (asas) merekalah kehidupan Berjalan”, ujar seorang panitia.
Diawal acara, suasana yang hening sekejap berubah riuh penuh keceriaan saat Ebiet Biet A Bandung tampil sebagai guest star pembukaan CDM 2017 mencairkan ketegangan. Para peserta tampak begitu semangat dan antusias mengikuti rangkaian acara demi acara. Delegasi Tazkia IIBS dan peserta lainnya berkesempatan mengikuti beragam kegiatan, mulai dari seminar kepemudaan tentang kepemimpinan dan kebangkitan remaja Islami penerus Peradaban hingga menikmati keseruan jelajah alam perbukitan dan hutan yang ada di sekitar area acara CDM 2017. Tidak ketinggalan, beragam cabang perlombaan pun siap memacu jiwa kompetisi dan bakat para peserta, diantaranya lomba Nasyid, Speech Contest, Pidato Bahasa Arab, Orasi, Musabaqah Hifdzil Qur’an, Archery Battle, Cerdas Cermat dan Masih banyak lagi.
Usaha tidak akan mengingkari hasil, agaknya ungkapan tersebut tepat adanya. Semangat dan ikhtiar para santri selama satu minggu sebelum keberangkatan, berbuah manis dengan membawa pulang kemenangan di dua cabang perlombaan. Rasa syukur dan gembira begitu nampak di wajah Ikrima Syauqi yang meraih juara 3 Khitobah dan Ahmad Dzulkahfi, juara 3 Rangking 1 Quiz. Kemenangan keduanya pun disambut bahagia rekan-rekan delegasi Tazkia IIBS lainnya.
"Alhamdulillah, senang rasanya bisa membawa nama baik Tazkia, walaupun belum bisa mendapat juara pertama tapi saya tidak akan patah semangat. Saya berterimakasih untuk ustadz/ustadzah yang sudah melatih dan mendampingi sampai sejauh ini", kesan Ikrima Syauqi penuh kegembiraan.