Ustadz Ali Wahyudi: Santri Thursina Tidak Hanya Sholeh, Tapi Juga Mushlih

“Seluruh alumni Thursina IIBS merupakan pemimpin-pemimpin umat. Seluruhnya dicetak bukan untuk menjadi yang diwarnai. Tapi dicetak untuk menjadi yang mewarnai. Memberikan warna diantara masyarakat,” pesan Ustadz Muhammad Ali Wahyudi, M. Pd selaku Chairman Thursina International Islamic Boarding School (IIBS) dalam sambutannya. Sambutan tersebut disampaikan dalam gelaran Virtual Graduation Thursina IIBS SMP Angkatan V dan SMA Angkatan II, (12/6).

Santri Thursina merupakan da’i yang akan menyebarkan manfaat di tengah masyarakat. Hasil dari sebuah pendidikan tidak akan langsung dirasakan dalam waktu singkat. Ustadz Ali menjelaskan harus menunggu beberapa tahun dulu agar bisa terlihat pendidikan yang dibentuk. Dalam sambutannya juga, Ustadz Ali memberikan wejangan untuk jangan bosan menjadi pendakwah di tengah masyarakat.

   

“Santri Thursina bukanlah generasi yang ikut-ikutan, tetapi yang bisa membuat hal yang baru untuk perubahan di sekitarnya. Alumni tahun ini merupakan alumni yang memiliki jati diri,” jelas Ustadz Ali.

Menurutnya tidak cukup santri menjadi sholeh, namun juga harus mushlih yang berarti selalu mengajak kepada kebaikan.

Senada dengan Ustadz Ali, CEO Thursina IIBS, Ustadz Nur Abidin, M. Ed menyebutkan santri Thursina merupakan agent of change yang dapat membawa perubahan di tengah masyarakat. Sebagai salah satu bentuk menuju ke sana, di tahun ini, alumni Thursina IIBS SMA Angkatan ke dua ini berhasil masuk ke beberapa kampus di dalam dan luar  negeri.

   

Sebanyak 75% alumni angkatan ke II SMA Thursina melanjutkan studinya ke dalam negeri dengan tujuan berbagai kampus negeri dan swasta. Juga sebanyak 22% alumni angkatan ke II ini berhasil masuk ke kampus luar negeri.

Selain itu, merupakan bagian dari rahmat Alllah, lanjut Ustadz Abidin, pada wisuda kali ini juga kita sematkan hafidz dan hafidzah bagi santri yang telah menyelesaikan hafalannya 30 juz. Selama 3 – 6 tahun santri tersebut memulai hafalannya dan menyelesaikan dengan sempurna di Thursina IIBS. Juga melalui berbagai metode pengecekan hafalannya.

“Hari ini selain mengukuhkan wisudawan dan wisudawati, Thursina IIBS juga mengukuhkan hafidz serta hafidzah yang telah menyelesaikan hafalannya 30 juz. Ada 16 orang hafidz dan hafidzah yang telah menyelesaikan hafalannya. Ini merupakan rahmat yang Allah turunkan ke kita, semoga Allah jaga hafalannya,” harap Ustadz Abidin. (lil)

Share this post